15 March 2016

TEMUKAN IDE CERDAS UNTUK MENULIS NONFIKSI

Temukan Ide Cerdas Menulis Nonfiksi

Minggu lalu, kita telah berbincang tentang cara efektif temukan ide menulis novel. Pada kesempatan kali ini pula, kita akan membahas tentang kiat menemukan ide cerdas untuk menulis nonfiksi.

Menulis buku non fiksi memiliki tingkat kesulitan tersendiri sekaligus menjadi sebuah tantangan yang sangat mengasyikan untuk ditaklukkan. Untuk itu membangun sebuah tulisan yang menarik harus dimulai dengan menemukan ide yang cerdas dan kekinian serta memenuhi tuntutan kebutuhan pembaca. Jika karya sastra fiksi menuntut penulis untuk bisa meramu kisah dengan bahasa sastra yang indah, maka karya non fiksi menuntut keakuratan informasi yang bisa dipertanggungjawabkan sekaligus penjabaran ide menjadi bahasa yang mudah dipahami pembaca dengan berbagai latar belakang.

Berikut tips – tips sederhana namun cerdas dalam menemukan ide dalam menghasilkan sebuah buku non fiksi yang bisa membuat pembaca langsung berkata, “ Aku sich yes beli buku ini” :

1.         Tentukan kategori buku yang ingin ditulis
Di toko buku kita bisa menemukan berbagai kategori buku nonfiksi mulai dari sosial, politik, parenting, motivasi, ilmu pengetahuan,  kesehatan, buku teks sekolah hingga hukum. Jika kita memang memiliki latar belakang keilmuan yang sesuai dengan bidang tersebut, tentunya tak sulit untuk menghasilkan buku yang sesuai. Namun jika tidak, maka menulis buku nonfiksi bisa berangkat dari solusi atas permasalahan kehidupan kita sehari – hari, misalnya bagaimana mengefisienkan pekerjaan rumah tangga, mengasuh buah hati sekaligus tetap produktif menghasilkan uang dan berkarya bagi seorang ibu, atau bagaimana menjadi suami di rumah sekaligus karyawan favorit di kantor bagi para laki – laki yang sudah menikah dan sebagainya.

2.         Rajin – rajin melahap buku best seller yang sedang digandrungi.
Tidak harus membeli, dengan meminjam, membaca e-book atau berkujung di toko buku, kita bisa menemukan tema – tema buku nonfiksi yang sedang digandrungi sekaligus mengetahui bagaimana cara bertutur penulis yang enak dibaca, sehingga setelah kita menghasilkan buku pertama, karya-karya kita selanjutnya akan terus dinantikan oleh para pembaca kita.

3.         Sharing dengan berbagai orang dari latar belakang yang berbeda
Berbincang dengan banyak orang akan menimbulkan banyak ide tulisan sekaligus mengetahui apa masalah utama dalam kehidupan rata – rata orang. Dari situ bisa muncul ide untuk membuat buku yang menjadi solusi atas masalah tersebut. Dengan membuat buku yang bisa menjawab permasalahan umum yang memang sering terjadi, kemungkinan besar buku kita akan dilirik oleh pembaca.

4.     Menonton televisi dan mengikuti perkembangan berita di internet, surat kabar dan media lainnya
Buku nonfiksi seringkali berangkat dari permasalahan besar yang terjadi di masyarakat. Begitu banyak ide yang bisa muncul dari berbagai berita yang ditayangkan setiap harinya. Asal kita jeli dan cerdas dalam mengemas sebuah buku nonfiksi yang mengangkat permasalahan tersebut, bukan tidak mungkin, buku kita akan terpajang di deretan buku best seller di toko – toko buku ternama.

5.         Observasi pengalaman hidup tokoh – tokoh sukses
Banyak inspirasi dan motivasi lahir dari pengalaman hidup seseorang yang telah berhasil dalam hidupnya. Menulis sebuah buku biografi bisa menjadi pilihan menarik dalam menghasilkan buku nonfiksi.
Tetapi, tentu saja yang nggak kalah penting adalah membangun motivasi dalam diri kita terlebih dahulu, agar proses menulis buku bisa berjalan lancar. (Baca juga :Mau Jadi Penulis Yang Eksis? Bangun Motivasi Dulu Dong).

Begitu banyak ide yang bisa melahirkan buku nonfiksi yang tidak hanya menarik namun juga memberi pencerahan dalam kehidupan banyak orang. Tulislah sebuah buku yang dengan cerdas, dengan bahasa yang mengalir dan dasar keilmuan yang bisa dipertanggungjawabkan, yang tentunya bisa diperoleh dengan banyak menggali literatur dan membaca buku – buku referensi.

Kamu punya ide menulis buku nonfiksi tetapi masih ragu untuk mewujudkannya? Yuk bergabung bersama kami di kursus menulis Smart Writer. Karena mulai gelombang keempat, kami juga membuka kursus online untuk menulis nonfiksi. Silakan mampir sini untuk info lengkapnya ya.

Seorang penulis novel pernah berkata, “ Janganlah kau habiskan pohon – pohon yang digunakan untuk membuat kertas untuk menorehkan karyamu yang tidak bermutu.”   

Jadi, jangan khawatir untuk mengeluarkan banyak energi dan waktu dalam melakukan penelitian agar benar - benar bisa menghasilkan sebuah buku non fiksi yang tidak asal jadi. Semua pengorbanan kita untuk menghasilkan buku yang baik akan berbuah manis. Niatkan selalu  penulisan buku kita adalah untuk tujuan yang mulia yaitu untuk saling berbagi dan memberi dengan sesama manusia.  Dan pastinya, mulailah menulis dari sekarang! Selamat berkarya !

*******

Riawani Elyta
Risa Mutia


P.S. : Kalian ingin mendapatkan buku nonfiksi terbaru karya Riawani Elyta dan Leyla Hana?
Silakan mampir sini untuk info giveaway berhadiah buku duet nonfiksi karya Riawani Elyta dan Oci YM berjudul I Will Survive (DL-nya 16 Maret, jadi buruan ikutan ya :D), dan silakan cek sini untuk info giveaway berhadiah buku nonfiksi karya Leyla Hana berjudul Istri dan Suami Yang Dirindukan Syurga.



No comments:

Post a Comment